Mabuk udara—Perjalanan dengan pesawat memang kerap dipilih untuk menempuh jarak jauh, apalagi di saat mudik lebaran ini, banyak yang memilih pesawat terbang sebagai transportasi pilihan mereka, karena aman dan nyaman. Melakukan perjalanan mudik dengan pesawat terbang semestinya adalah perjalanan seru, asyik dan menyenangkan.
Namun, di antara kita ada yang memiliki kencenderungan mabuk ringan atau berat dalam perjalanan dengan pesawat. Hal tersebut harus diantisipasi jauh-jauh hari sebelum jadwal keberangkatan pesawat Anda. Agar perjalanan pesawat Anda tidak menjadi tersiksa.
Memilih mudik lebaran dengan pesawat udara dapat menjadi momen tantangan tersendiri lho, bagi sebagian besar masyarakat, yang ternyata cukup banyak orang-orang yang mengalami mabuk udara, ada yang ringan dan ada yang berat. Ketika Anda sedang mabuk di udara, tentu perjalanan tidak dapat dihentikan. Biasanya seseorang mengalami mabuk dalam perjalanan pesawat terbang karena ruangan yang sempit, lalu ditambah dengan sikap yang resah, cemas dan sulitnya mencari udara yang segar di dalam pesawat.
Menurut beberapa pakar kesehatan, faktor dasar seseorang yang mengalami mabuk di dalam pesawat terjadi karena koordinasi mata dan sistem vesitibular di telinga dalam tidak bekerja selaras dalam mengirimkan informasi ke otak.
Banyak contoh yang bisa kita lihat, ketika seseorang mengalami mabuk udara di dalam pesawat terbang. Saat kita duduk dalam pesawat, mata kita mengirimkan informasi ke otak bahwa kita sedang bergerak dengan kecepatan tinggi. Akan tetapi, sistem vestibular di telinga dalam mengirimkan sinyal ke otak bahwa kita tetap dalam posisi duduk dan berdiam. Ketidakcocokan dua hali inilah yang kemudian menyebabkan seseorang bisa mabuk di dalam pesawat tanpa henti. Beberapa tanda mabuk perjalanan di dalam pesawat di antaranya Anda merasa mual, pusing, pusing, keringat dingin dan bahkan sampai muntah terus menerus.
Ada beberapa faktor-faktor tertentu yang membuat seseorang bisa mabuk udara di dalam kabin pesawat, yang seharusnya bisa Anda antisipasi sebelum Anda menaiki pesawat terbang.
- Mengkonsumsi Minuman Alkohol:
Usahakan dan hindari semaksimal mungkin, kalau Anda akan melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, untuk tidak mengkonsumsi minuman alkohol. Karena akan menyebabkan tubuh Anda tidak stabil dan perut Anda akan kembung, karena gas yang bertumpuk diperut, yang bisa menyebabkan Anda mual-mual saat di udara.
- Membaca Buku Saat Pesawat Tidak Stabil:
Hindarilah membaca majalah, buku, atau komik ketika laju pesawat sedang tidak stabil atau mengalami beberapa guncangan, hal tersebut bisa mengakibatkan pusing dan mual secara bersamaan. Tentu hal ini, bisa datang secara mendadak. Jika pesawat sedang mengalami guncangan, sebaiknya Anda tenang, bersandar, dan rileks. Usahakan pikiran Anda tetap fokus. Simpanlah majalah, buku atau komik Anda terlebih dulu. Kalau pesawat sudah stabil kembali, usahakan segera minum air putih baru kemudian membaca buku kembali.
- Mengkonsumsi Makanan yang Kurang Tepat, (seperti makanan-makanan berminyak):
Mengkonsumi makanan yang kurang sehat atau tidak tepat saat melakukan perjalanan jauh dengan pesawat terbang, juga menjadi dasar kenapa seseorang bisa mengalami mabuk di dalam pesawat. Karena bisa menyebabkan rasa mual pada perut Anda. Perlu diingat, Anda akan melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, maka dari itu usahakan untuk mengkonsumsi makanan yang sehat dan minum vitamin penambah energi, sebelum Anda menaiki pesawat. Karena itu akan membantu Anda menghindari mabuk di dalam pesawat.
